SARANG NAFSU

Nikmatnya Dipanti Pijat Plus2

Pengalaman ku di dunia lendir dimulai dengan datang di salah satu PP di Jakarta aku masuk pukul 2 siang, kadang jam jam segini memang waktunya untuk Meeting Mijit yang penting penting.

Setelah aku milih milih didepan aku jatuhkan pilihan ke terapis yang benama Vivi.. namanya sih keren ya.. semoga sama dengan orangnya dalam hatiku.

Naik ke lantai dua aku masuk ke ruangan VVIP yang aku pilih.. disana ada kamar mandi dalam ruangan.. seperti hotel lah fasilitasnya. Kemudian 3 menit muncullah terapisnya..

Wajahnnya imut, cubby dan manis kemudian tersenyum dan mengatakan mau pijit sekarang apa ngga ?

Tommy : ya sekarang mba

Vivi : yuk dibuka dong ko

Tommy : ia bisa dibukain ga ?

Vivi : ini mau pijit atau mau buka bukan sih ? Manja amat

Tommy : ia dong mba ..

Vivi : sudah nich... sana telungkup manja amat baru kenal

Tommy : mba ini celananya di buka ngga ?

Vivi : nga usa lah kenapa harus dibuka emangnya mau ngapain pijit kok dibuka ?

Tommy : ya biar ga kena cream mba

Vivi : nah situ sudah tau sana buka ..biar ga kena cream..manja amat (sambil monyong monyong)

Kemudian vivi memijat ku dari kaki kemudian, badan dan sebelumnya dia mengijak injak badanku terlebih dahulu sampai akirnya waktu berlalu.. aku hampir tertidur karena enak sekali vivi memijatnya sampai aku terbangun kalau vivi mulai melumuri kakiku dengan cairan buat memijat rasanya dingin menerpa.. pahaku.

Kemudian Vivi mulai memijat bagian dalam pahaku sampai bagian atas meleewati selakanganku.. Aku secara reflek meleguh karena nikmat banget beberapa kali vivi menyengol dragon ballku sampai berpindah ke paha sebelah kiri hal yang sama dilakukan vivi.. tapi sentuhannya lebih intens daripada sebelumnya sampai akirnya aku meleguh sejadi jadinya vivi dengan tenang malah menurunkan pantatku dan kemudian mengelap bagian pahaku dengan handuk biar tidak licin kemudian dia melumuri bagian atas tubuhku, rasanya kehilangan banget.. karena sentuhannya bener bener bikin kepala senut senut dibawah sana burungku sudah ¾ tegak, dalam hati aku mengupat dasar.. bikin penasaran doang. Aku pun mengatur nafasku. Vivi lebih maju lagi naik keatas badanku sementara bagian pahanya menempel di bawah pantatku, rasanya dingin banget dan terasa halus. Nga tau senggaja apa ngga senggaja terasa dingin. disana merngurangi panas di dragon ballku yang sebelumnya membara.

10 menit kemudian vivi.. meneyelsaian pijatannya dippunggung ku dan dia mulai menurunkan pijatannya di bagian patatku. Dituangnya carian dingin itu..ke belahan pantatku kemudian vivi mulai memijat bagian patatku sampai ke bagian depanku, tapi tidak menyentuh dragon ballku. 3x putaran sampai akirnya putaran ke 4 baru mengenai dragon ball sampai 3x kemudian ..aku mengangkat sedikit pantatku. Vivi mulai memasuki rongga di selakanganku tapi tetap tidak mengenai batangku, rasanya dibikin penasaran sampai aku hempaskan kembali badanku.. tak berapa lama putaran dilakukan lagi.. kali ini dimulai dari belahan pantatku sampai ke ujung dragon ball sampai setiap putaran makin maju maju dan akirnya sampai ke tongkat wasiatku dan mulai di lumuri dengan minyak oleh vivi. Aku merasa..panasnya mulai lagi. dan aku baru tau ini sekarang namanya petik mangga. Tongkatku dibawa kebelakang oleh vivi.. rasanya bener bener linu karena sambil di bawa kebelakang diurut dan dikocok secara bersamaan dengan makin kerasnya batang ku. aku mengeluh dan mengangkat badanku bertumpu dengan kakiku mengakang, vivi makin leluasa dan mengelus kedepan dan kebelakang

Tommy : vi kamu apain aku ?

Vivi : nga diapa apain tuh lagi mijit aja..nga mau ya ?

Tommy : nga enak banget vivi ?

Vivi : masa.?

Sambil kemudian vivi menusuk patantku dengan jari kelingkingnya.

Tommy : ah.aduh pelan vi kamu apain itu pantatku ?

Vivi : nga mau ? enak kan

Tommy : Iya ..tapi rasanya giman vi mules perutku

SAmbil terus mengocok pelerku makin cepat.tiba tiba

Tommy : Vi, aku mau keluar.!!!

Vivi : Tahan ko.

Sambil kemudian vivi menekan batangku sampai 1 menitan dan aku akirnya mengempaskan badanku ke kasur..

Tommy : Vi, duh dari tadi kamu cuma bikin panas dingin panas dingin.cape

Vivi : nga mau ya ko ?

Tommy : Hem... hem...

Aku sudah ngga bisa berbicara lagi karena kepalaku sudah pusing dan bagian bawahku juga nyutnyutan.. rasanya mau muncarat ditahan tahan dari tadi.

Aku sudah nga bisa berpikir lagi.

Vivi kemudian mulai mengurut lagi memberikan cairan dingin lagi dilumasin ke bagian zakarku dan pantatku. dan kemudian vivi meninggalkanku dengan penasaran..

Tak berapa lama.. vivi datang dan aku sempat tertidur sejenak tiba tiba aku dikagetkan dengan sesuatu yang hangat di buah zakarku ternyata vivi mengelap..zakarku dengan handuk hangat. RAsanya nikmat sambil kemudian vivi maju dan mebisikkan sesuatu ke telingaku Koko..enak kan dedenya di manjain ?? Sambil aku mengangukkan ..kepala sambil kepalaku sudah tidak dapat berpikir lagi.

Dibawah sana vivi membasuh pantatku dan zakar dan batangku sampai besih..kemudian vivi mengulangiinya dengan melumuri cairan sabun sepertinya sampai akhirnya dia membilasnya lagi sampai besih dan mengelapnya dengan handuk kering.

Tiba tiba telp berbunyi.. sebelum selesai mengelap dan vivi membisikan ke telinga ku. koko mau lagi ngga ?

Aku mulai sadar.. dan menanyakan kan sudah vivi pijit semua ?

Vivi : Belum ko.. ini masih setengah

Dalam hati aku sudah ngga bisa berpikir.. aku cuma mangut manggut dan..vivi mengangkat telepon dan.. mengatakan lanjut 1.5 jam lagi ya.

Setelah vivi meletakkan gagang telpnya, kemudian vivi menyelimuti badanku dengan handuk rasanya nyaman sekali.

Kemudian..vivi mematikan lampu sehingga aku sempat gelagapan.. dan mengatakan vi gelap sekali , karena memang sangat gelap suasananya tanpa ada lampu tiba tiba vivi membisikkan tenang aja ko..

Vivi kemudian melangkah.. aku tidak tau tiba tiba aku merasakan ada yang aneh di dragon ballku rasanya dingin digin dan terisap isap ternyata vivi menempelkan es dan kemudian mengulumnya bersamaaan dengan dragon ballku. aku mengangkatnya vivi memasuki bagian ku dari bawah..seperti montir yang lagi masuk menservis mobil dari bagian bawah kemudian vivi menjilati kontolku dimasukkannya dalam mulutnya yang ada esnya rasanya..dignin..dan hangat bercampur jadi satu. Aku sampai bergetar dan saat ini juga bergetar mengingatnya vi..vi..kamu apain kemudian kurasakan vivi mengeluarkan esnya dan menyedot maksimal kontolku sampai penuh mulut mungil vivi ..

Vivi tetap di bawahku sementara posisiku mengangkang , vivi memengangi pantatku dan terus memaju mundurkan mukanya sembari sedikit dikit mengigit.. batangku tangan kanannya memegang dragon ball dan memainkannya. Rasanya nikmat campur ngilu ngilu. Aku mengeluh..ah ah..tau ga pemirsa itu gelap total rasanya nda keruan nikmatnya juga sampai akirnya mau muncrat tiba tiba.. vivi memegang batangku seperti sebelumnya.ditekannya kontolku bagian bawah dan sebentar vivi menghentikan sepongannya. Aku sampai mengadah keluar. sembari menurunkan tensiku. rasa dalam hatiku gila bener ini sampai diginikan sudah berapa kali aku dibikin adem panas. sampai aku berheti meleguh vivi..kemudian memutar badannya. sementara aku tetap dalam posisi nungging dengan bertumpu siku ku.

Vivi kemudian memutar dan terus menjilati dragon ballku sambil terus ..naik..sampai ke sun hole ku dijilatinya. kemudian lidahnya masuk ke sun holeku rasanya tau smp mumet mikirinya enak banget kemudian balik lagi dia jilatin sun hole ku. Naik ke sun hole yang kedua kalinya tangannya meremas remas dragonballku. Pemirasa rasanya semua sensasi nikmatku terpenuhi.

Padahal kali pertama ini aku masuk ke PP, kemudian vivi menjilati badanku dari belakang. aku sudah gatahan lagi.. aku memutar tubuhku. kemudian vivi mejilati nipelku.. mengelusnya dan terus terus aku sudah ga tahan mau meremas toketnya yang keliatannya besar.. tapi ditepis sama vivi sampai akirnya aku pasrah saja sampai di tongkolku di jilatinya sambil dikocok pelan pelan tapi pasti. Kemudian kembali lagi dia jilati bagian paling sensitive yaitu dilobang kontolku aduh ..gila aku teriak teriak sambil meremas sprei karena aku nga ada pegangan. vi..kamu bikin saya panas dingin.. tuntasin vivi. Tiba tiba tangan vivi menusuk sun holeku dengan jari jarinya lagi aku sampai mengangkat patatku tinggi tinggi sambil begitu vivi menghisap kontolku.. aku sudah ga tahan lagi tiba tiba lampu dinyalakan ternyata ada tombol saklar di samping vivi dan vivi mengocok kencang. Aku melihat kontolku sudah merah dan uratnya keluar semua serasa kontolku dalam posisi yang paling besar (sebelumnya ga pernah sebesar itu) tiba tiba aku memekik ..dan vivi terus mengelus zakarku halus dan muncratlah. peju ku sampai menyembur dan muncrat mengenai rambut vivi sambil terenyum vivi terus megurut urut kontoku

Gila rasanya ini benar benar orgasme terenakku. Aku meleguh dan mengempaskan badangku serasa melayang dan ringan.

Antara sadar dan nga sadar rasanya burem. Sekali sambil tersenyum vivi mengelap pejuku yang mengenai rambutnya dan kemudian mengelap kontolku yang belepotan.

Vivi : enak koko ?

Tommy : ia enak..vi gila kamu ya.

Pemirsa rasanya sudah terkuras semua pejuku padahal aku blm buka dan ngentotin vivi.

Kemudian vivi membuka bak jakusi disamping kasur dan membuka air panas dan mencampurnya dengan air dingin.

Vivi : ko nanti bentar lagi vivi mandiin ya???

Tommy : ia tunggu ya aku masih pusing..

Bersambung^^.. klik : Nikmatnya Dipanti Pijat Plus2 (1)